MPLS 2025 Menumbuhkan Karakter, Semangat, dan Kebersamaan di SMAN 1 Pasawahan.

Senin, Tanggal 14 Juli 2025, SMAN 1 Pasawahan melaksanakan Upacara Pembukaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang diikuti oleh Kepala Sekolah, dewan guru, panitia MPLS, dan peserta didik baru. Kegiatan ini diawali dengan apel pembukaan, amanat dari kepala sekolah, dan penyematan tanda peserta. Setelah itu panitia MPLS melayang kan layangan yang telah di buat dengan tulisan Panca Waluya.

Dengan bertema “Panca Waluya untuk Membangun Pendidikan Berkarakter Berbasis Kearifan Lokal dan Budaya Jawa Barat.”

Panca Waluya sendiri merupakan ajaran nilai-nilai luhur Sunda, yaitu : Cageur (sehat), Bageur (baik), Bener (benar), Pinter (pintar) dan Singer (terampil).

kegiatan MPLS tahun ini berlangsung selama lima hari penuh makna, dari tanggal 14 hingga 18 Juli 2025. Sebanyak 442 calon peserta didik mengikuti kegiatan ini, termasuk 9 siswa dari SMAN Pondoksalam.

Hari pertama dibuka dengan apel pembukaan yang dibina oleh Sersan Mayor Yaya Sunarya dari POLRI. Selanjutnya diisi dengan pengenalan aturan dan kontrak belajar, dipandu oleh Elsa Mustikasih, M.Pd.

Hari kedua semakin bersemangat dengan materi Pendidikan Karakter Panca Waluya dari Kepala Sekolah Dra. Hj. Titin Kuraesin, M.Pd. Setelah itu sholat dhuha bersama,  dilanjutkan materi tentang deep learning, 8 dimensi kompetensi lulusan, serta wawasan Wiyata Mandala. Kegiatan pada sore hari ditutup dengan permainan edukatif yang menumbuhkan suasana keakraban dan keceriaan di antara para peserta.

Masuk ke hari ketiga, dimulai dengan  materi dari Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) seputar perundungan, serta sesi diskusi ringan seputar pentingnya menjaga kesehatan mental dan sosial.

Hari keempat menjadi hari yang paling ditunggu oleh para siswa SMAN 1 Pasawahan. Hari itu digelar demonstrasi ekstrakurikuler yang berlangsung sejak pagi, menampilkan berbagai ekskul dengan penuh semangat dan kreativitas.

Kegiatan dibuka oleh ekstrakurikuler Basket dengan penjelasan teknik dasar, praktik lapangan, dan pertandingan fun match.

Dilanjutkan oleh ekstrakurikuler Futsal yang mengadakan internal game antar tim.

Ekstrakurikuler gulat menampilkan senam lantai dan teknik dasar gulat.

Kemudian,ekstrakurikuler Palapas menyampaikan materi serta praktik kegiatan alam bebas.

ekstrakurikuler Voli menunjukkan teknik dasar permainan, dari passing hingga smash.

 ekstrakurikuler IRMA menampilkan pembacaan tilawah, hadrah, dan ceramah keagamaan.

ekstrakurikuler KIR TIK tampil unik dengan drama tentang gelang ajaib berbasis GPS.

ekstrakurikuler Pramuka menunjukkan gerakan semaphore yang diiringi musik.

Sementara itu, ekstrakurikuler English Club membawakan story telling dan speech berbahasa Inggris.

ekstrakurikuler Paskibra memperlihatkan baris-berbaris, mengenalkan kostum paskibraka, dan piala prestasi.

ekstrakurikuler KIR Sains menunjukkan eksperimen menarik seperti cek tensi, pasta gigi gajah, dan balon gas.

ekstrakurikuler PMR mendemonstrasikan pertolongan pertama saat pingsan dan penanganan dislokasi bahu.

ekstrakurikuler Perisai Diri menunjukkan teknik bela diri dan aksi pemecahan benda keras.

 ekstrakurikuler Badminton menjelaskan teknik dasar permainan bulu tangkis.

Kesenian memeriahkan suasana dengan tari Jaipong, modern dance, teater, dan band sekolah yang berada di ruang sentral. 

ekstrakurikuler PKS menampilkan senam gatur lantas yang menggambarkan pengaturan lalu lintas secara atraktif.

ekstrakurikuler Japanese club yang berada di ruang sentral menjalaskan budaya jepang.

 Terakhir ditutup dengan ekstrakurikuler PLH yang di ruang sentral menjelaskan tentang lingkungan hidup.

Hari terakhir MPLS ditutup dengan kegiatan Kajian Jumat Pagi bersama, dilanjut dengan materi pendidikan ekologi oleh Ibu Ririt Yulianti, S.Pd. Setelah itu, siswa ikut aksi nyata peduli lingkungan dengan bersih-bersih, menanam tanaman, dan menata ruang kelas.

“Sebagai siswa baru, awal MPLS mungkin terasa melelahkan. Tapi setelah dijalani, semua itu jadi pengalaman yang menyenangkan dan berkesan. Apalagi saat berhasil jadi Gugus Terbaik MPLS 2025 - rasanya bangga banget ” ucap Jazzy Faeyza, siswa baru SMAN 1 Pasawahan.

Menurut Bu Nurma, selaku ketua pelaksana MPLS, tahun ini terasa lebih lengkap dan berkesan. Lima hari penuh kegiatan bermakna, dengan materi yang membangun karakter dan kekompakan siswa. Semua berjalan lancar berkat kerja sama antara panitia, OSIS, MPK, dan para guru.

Kegiatan MPLS di SMA 1 Pasawahan telah menjadi pengalaman yang berkesan dan bermanfaat bagi seluruh peserta didik baru. Melalui rangkaian kegiatan yang edukatif, inspiratif, dan penuh semangat kebersamaan, para siswa tidak hanya mengenal lingkungan sekolah, tetapi juga mulai membentuk karakter, disiplin, dan semangat belajar yang kuat untuk menyongsong masa depan yang gemilang.

 

 

Penulis Ekskul KIRTIK: Dewi Silpia, Ilma Nur Fauziah Melati Sukma,Mira septiani,Syafira Aulia Septiawan.

Editor Tim website Ekskul KIRTIK: Najma Hanif Fitrullah dan Noor Kumala Sari

Pembina Ekskul KIRTIK: Bapa Hanhan